Beberapa waktu lalu, saya mengunjungi pacar (sekarang sih udah jadi suami, hehe) di kota Paris. Sebenarnya, suami saya tidak tinggal di Paris nya, tapi lebih ke selatan dari Paris, namanya kota Orléans. Jaraknya sekitar 130 kilometer, kalau naik kereta intercity sekitar 1 jam dari Paris. Tapi waktu itu kita nebeng di apartemen sepupunya yang berada di kota Paris, jadi biar kemana-mana juga lebih dekat. Semenjak pertama kali ke Paris tahun 2015 lalu, emang sebenarnya udah pengen banget ke Versailles, ya udah ada di bucket list banget deh intinya. Tapi waktu itu karena waktunya juga gak banyak, cuma 2 malam di Paris, jadi ya skipped dulu deh sambil harap-harap bisa berkesempatan lagi untuk balik ke Paris.

Dan, alhamdulillah, ternyata benar-benar dikasih kesempatan dan rezeki lagi, sama orang tersayang pula kesananya! Ihiy. Akhirnya saya membuat itinerary perjalanan selama di Paris selama seminggu lengkap dengan catatan, transportasi, waktu dan semacam what to do selama berkunjung ke tempat-tempat tersebut. Salah satunya, saya bilang saya pengin banget ke istana Versailles!

Apa sih Versailles? Itu dimana? Ada apa aja disana? Terus apa aja yang menarik?

Sebegitu cantiknya ya ❤ Foto dari Pinterest

Sabar, sabar gengs, saya coba jelaskan satu per satu ya.

Bagi yang belum tahu, belum pernah kesana, atau sekadar baru denger soal Versailles. Jadi, Versailles ini dulunya istana dan kediaman utama kerajaan Perancis sejak tahun 1682 di bawah Louis XIV hingga awal Revolusi Perancis pada tahun 1789 di bawah Louis XVI. Dan istana ini menjadi saksi adanya Revolusi Perancis pada zaman itu, dimana Marie Antoinette menjadi salah satu tokoh yang cukup terkenal dan berpengaruh saat itu.

Versailles kini menjadi salah satu situs warisan dunia UNESCO. Biasanya, istana ini digunakan untuk acara-acara penting, seperti; upacara-upacara, Royal Opera dan apartemen kerajaan; untuk apartemen kerajaan seperti Grand Trianon dan Petit Trianon yang terletak di dalam taman; ada juga pedesaan kecil yang dahulu kala sengaja dibuat untuk Marie Antoinette tinggal dan Taman Versailles yang sangat luas dan dilengkapi dengan air mancur, kanal dan kerbun berbunga. Luas seluruh area istana ini sekitar 1.000 hektar. Pokoknya bagi yang pencinta sejarah Eropa, Perancis khususnya, pasti bakalan suka banget sih sama tempat ini! 100% guaranteed.

Look at those ceiling details ❤
Setiap ruangan gaya dan warna wallpapernya beda-beda dan penuh warna, juga dominasi gold. Keren banget ya
The golden gate of Château de Versailles

Nah, jadi di post kali ini, saya mau coba kasih beberapa tips ke teman-teman yang pengin banget ke Paris, tapi bosen kalau cuma stay di kota nya aja, jadi kali ini kita main-main ke Versailles dulu ya. Sebelumnya, ada beberapa hal yang harus diketahui terlebih dahulu:

1. Pilih musim dan waktu yang tepat untuk berkunjung

Musim terbaik untuk mengunjungi Versailles sebenarnya pada musim semi dan panas, karena bunga-bunga bermekaran dan pepohonan akan terlihat sangat cerah dan penuh warna. Walaupun juga harus siap-siap dengan ramainya pengunjung yang datang dari berbagai belahan dunia. Di musim dan waktu tertentu biasanya, area fountain dan taman memiliki beberapa events tersendiri yang bisa di cek disini.

Catat ya, istana Versailles ini tutup setiap hari Senin, Christmas dan Tahun Baru.

The best place to hide, isn’t it? 😀

 2. Baca dan pahami dulu sejarahnya

Lebih baik sebelum kesana ketahui dulu sedikit mengenai latar belakang dan sejarah istana Versailles, jadi semakin bisa meresapi suasana dan cerita dari setiap ruangan di dalam istana. Minimal bisa Googling mengenai sejarahnya, baca beberapa buku, nonton beberapa film yang memang menceritakan atau menyinggung soal sejarah Perancis, berlatarbelakangkan istana Versailles, seperti; Marie Antoinette.

The Hall of Mirrors, galeri pusat istana Versailles yang sempat difungsikan sebagai aula untuk beberapa acara penting keluarga kerajaan

 3. Berangkat pagi atau menginap di kota Versailles?

Sebenarnya ke Versailles itu lebih baik berangkat pagi sekitar jam 7 atau 8 pagi dari Paris, untuk menghindari antrian yang panjang dan udara juga masih sejuk. Terlebih kalau tempat menginap kamu agak jauh dan di pinggir kota Paris, karena waktu tempuh bisa sekitar 1 jam sampai ke Stasiun Versailles Château Rive Gauche.

Atau, kalau memang masih banyak waktu, dan mau mengunjungi istana Versailles dan sekitarnya, bisa menginap 1-2 malam di Versailles village. Suasananya beda banget sama di Paris, kita seperti kembali ke masa lalu, kotanya super indah. Dan ada beberapa pilihan hotel untuk menginap dengan kisaran harga EUR 85/night, kalau mau ada juga kok Air BnB disana dengan harga yang jauh lebih murah di mulai dari EUR 50/night.

Kota Versailles itu emang bagus banget sih, kalau next time ada waktu lebih banyak juga kayaknya saya pengin coba menginap dan eksplor kota kecil ini, di luar dari istana nya yang maha megah.

4. Kenakan baju dan sepatu yang nyaman + gak ribet

Ini juga hal yang penting banget sih, kalau kamu berencana untuk summer kesini, pakai kaos simpel dan jeans udah paling juara. Karena panasnya Paris dan sekitarnya itu juga gak beda jauh sama Jakarta, bedanya less pollution aja sih paling. Terus, karena kalian pasti akan banyak jalan kaki dari stasiun ke istana dan keliling taman Versailles, paling the best ya pakai sneakers! Untuk perempuan-perempuan, I definitely will say no to high heels, stiletto, even flat shoes or whatever it is. Karena secapek itu gengs jalannya, percayalah Versailles gedeeeeeee banget.

Berjalan di sepanjang labirin ini. Kalo ada yang nonton film Parfume, pasti familiar sama labirin ini?

5. Naik RER C, pilihan terbaik dan termurah

Terletak di departemen Yvelines, sekitar 20 kilometer (12 miles) barat daya dari pusat kota Paris, untuk ke Versailles sebenarnya mudah banget! Kalian bisa dengan mudahnya mengakses dengan menggunakan kereta RER C. Untuk mengetahui rute dan stasiunnya dimana saja, bisa dilihat disini. Kereta RER C ini berbeda dengan jalur Metro, jadi pastikan untuk beli tiket di vending machine yang ada di stasiun. Kalau gak salah, tarifnya sekitar 7 euro (PP) dengan lama perjalanan sekitar 1 jam. Saya sarankan sih lebih baik untuk beli langsung PP dari Paris, untuk menghindari antrian lagi saat pulang dari Versailles. Karena biasanya saat menuju kembali ke Paris, di stasiun akhir Versailles Château Rive Gauche itu rame banget, apalagi kalau high season.

6. Jangan lupa bawa bekel makanan dan minuman

Sebenarnya ada restoran, kafe dan tea room yang menjual makanan di istana Versailles, tapi percayalah, mendingan kalian siap-siap untuk bawa beberapa makanan kecil atau mungkin seperti sandwich, croissant, buah, roti atau lainnya yang mudah dibawa dan dikonsumsi disana. Karena banyak sekali orang-orang yang akhirnya duduk-duduk di tangga bahkan di taman untuk sekadar ‘piknik’ dan menikmati udara yang bersih di Versailles sambil makan siang.

Bassin d’Apollon (French) or Fountain of Apollo (English) di sekitar sinilah rata-rata pengunjung membuat area “piknik” dadakan, sebenarnya ada juga bagian taman lainnya

 7. Jam buka? Tiketnya berapa? Beli Dimana?

Istana mulai dibuka pukul 9 pagi dan tutup jam 6.30 sore, tetapi untuk Grand Trianon dan Galeri hanya buka pada siang hari saja. Kalau mau jalan-jalan ke taman dan kebun buka setiap harinya, dan bebas biaya, kecuali jika ada acara Musical Fountain Shows dan Musical Gardens.

Begitu kamu memasuki area istana, di sebelah kiri ada kantor penjualan tiket ada yang namanya Ministers’ South Wing (letaknya di sebelah kiri lapangan The Cour d’Honneur ya!) harga tiketnya EUR 20 untuk semua area, dan EUR 27 kalau kamu mau nonton Musical Fountain Shows atau Musical Garden. Kalau kamu hanya ingin berkunjung ke istana aja dan area taman, harganya EUR 18.

Nah, kalau menurut kamu sehari gak cukup untuk ke Versailles, mereka juga menjual tiket yang berlaku selama 2 hari berturut-turut dengan harga EUR 25 dan EUR 30, kalau kamu mau nonton acara Musical Fountain Shows. Selain bisa beli on the spot, kamu juga bisa beli tiketnya secara online di websitenya ini, untuk menghindari antrian.

8. Persiapkan dan charge semua smartphone, kamera, iPad dll

Lagi-lagi ini menjadi salah satu hal yang penting buat saya dan mungkin juga buat kalian. Karena Versailles memang seindah itu geng dan sayang untuk kita lewatkan. Jadi, jangan lupa untuk mengisi batere gadget dan kamera kamu sampai full ya!

9. Tips khusus: bagi yang mau bawa anak-anak

Ini penting banget buat orang tua atau keluarga yang ingin bawa anak-anak. Istana Versailles mungkin bagus banget kalau kita mau mengedukasi anak-anak mengenai sejarah Perancis dan mencoba untuk memperlihatkan suasana yang ada di sana maupun hanya untuk bermain-main di taman, tapi coba pikirkan dua kali ya kalau kamu mau membawa anak-anak kecil yang usianya masih di bawah 5 tahun. Karena selain tempatnya luas banget, takutnya anak-anak udah terlalu capek dan keburu merengek mau pulang. Belum lagi, ada peraturan di Versailles yang melarang pengunjung untuk membawa stroller, baby chair, pushchair atau gendongan bayi yang ada kandungan metalnya. Kalau kamu membawanya, kamu harus menitipkan barang-barang tersebut di free left luggage yang sudah mereka sediakan disana.

Sebagai bonus, kalau kamu masih merasa capek setelah muter-muter di istana Versailles dan mau ngopi-ngopi atau snacking atau juga mau makan malam sebelum balik ke Paris, tenang aja, gak jauh dari stasiun Versailles Château Rive Gauche, kamu akan menemukan beberapa pilihan kafe dan restoran ala Perancis yang juga bisa memuaskan lidah dan perut kamu lho!

Nah ini pedestrian nya, asri banget ya ❤

Oh guys, satu lagi! Di Versailles juga ada toko oleh-oleh yang sayang untuk ditinggalkan, soalnya barang-barangnya lucu banget buat dijadikan oleh-oleh atau kenang-kenangan, harga dan barangnya bervariasi, mereka menjual kartu pos, alat tulis, mainan anak, cokelat, permen, sabun, tas dan sebagainya, desainnya ala ala oldies klasik gitu!

ini cokelat yang dijual di dalam toko souvenirnya 🙂

Kira-kira itulah beberapa hal yang penting dan harus kalian perhatikan ya kalau kalian ingin berkunjung ke Istana Versailles.

Bagaimana gengs kira-kira? Masih ragu untuk melihat secara langsung keindahan istana yang luar biasa cantik ini?

Leave a comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.